liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
TikTok tengah Urus Izin ke BI untuk Dapat Lisensi Pembayaran

TikTok tengah Urus Izin ke BI untuk Dapat Lisensi Pembayaran

JAKARTA, iNews.id – Platform video pendek TikTok saat ini tengah mengurus lisensi pembayaran ke Bank Indonesia (BI). Hal ini sebagai langkah untuk mendorong perkembangan e-commerce.

Kabar tersebut muncul pertama kali usai CEO TikTok Shou Zi Chew mengumumkan akan menginvestasikan miliaran dolar AS di Indonesia dan negara Asia Tenggara lainnya. Dua sumber lainnya kepada Reuters mengatakan bahwa permintaan perusahaan yang dimiliki perusahaan teknologi raksasa China ByteDance ini disambut baik oleh bank sentral indonesia.

Juru bicara TikTok kepada Reuters mengkonfirmasi bahwa pembicaraan menambahkan lisensi pembayaran di Indonesia sedang berlangsung. Rencana ini dilakukan untuk membantu pencipta konten lokal dan penjual di platform mereka.

Lisensi pembayaran akan mengizinkan TikTok untuk mengambil keuntungan dari biaya transaksi dan membuatnya lebih bisa bersaing dengan perusahaan e-commerce raksasa Asia Tenggara lain, seperti Shopee milik Sea dan Lazada milik Alibaba

Saat ini TikTok memiliki 125 juta pengguna di Indonesia per bulan, jumlah yang sama dengan pengguna di Eropa dan tidak jauh di bawah pengguna AS sebanyak 150 juta pengguna. Aplikasi serupa TikTok, Douyin yang juga dimiliki oleh ByteDance telah memperoleh lisensi pembayaran di China pada 2020.

Indonesia, dengan populasi lebih dari 270 juta orang, terhitung memiliki transaksi e-commerce sebesar 52 miliar dolar AS (sekitar Rp789 triliun) pada 2022, menurut data dari Momentum Works.

Dari nilai tersebut, sebesar 5 persen transaksi berasal dari TikTok, yakni melalui live-streaming. TikTok berencana untuk meluncurkan platform e-commerce untuk menjual produk China di AS bulan ini. 

Namun, kepada Reuters, mereka  menyampaikan bahwa TikTok tidak berencana meluncurkan layanan serupa di Indonesia, karena pejabat senior telah menyampaikan keberatan bahwa negara itu akan dibanjiri oleh produk impor dari China.

Editor : Puti Aini Yasmin

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel:

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.

IHSG Dibuka Merosot, Mayoritas Sektor di Zona Merah Previous post IKBI hingga DSSA, Ada yang Terbang 82 Persen!
Pemindahan IKN Jadi Magnet Pertumbuhan Ekonomi Baru Next post Pemindahan IKN Jadi Magnet Pertumbuhan Ekonomi Baru