
Menko Airlangga Bicara Pentingnya Peran UMKM dalam Menjaga Resiliensi Ekonomi RI
JAKARTA, iNews.id – Memasuki babak baru perekonomian Indonesia pasca pandemi Covid-19, Indonesia melihat peluang untuk membuka kembali kegiatan ekonomi dalam negeri dengan menghentikan PPKM. Mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi diperkirakan akan terus meningkat, dan tentunya akan mendorong konsumsi masyarakat.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) termasuk sektor yang paling berperan penting dalam menjaga ketahanan ekonomi Indonesia.
“Apalagi di tengah bayang-bayang resesi ekonomi global, kinerja perekonomian domestik harus tetap kuat dan kompetitif. Salah satu sektor yang berperan penting dalam menjaga ketahanan perekonomian domestik adalah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). ),” ujar Menko Airlangga secara virtual dalam acara Bedah Buku Pembiayaan UMKM di Universitas Brawijaya Malang, Kamis (9/3/2023).
Menko Airlangga menambahkan, di setiap periode krisis, UKM menjadi penyangga yang tangguh dan bisa pulih dengan cepat. Oleh karena itu, pengembangan UMKM merupakan syarat mutlak untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi di Indonesia.
Sektor UMKM terus didorong oleh berbagai kebijakan dan program yang diharapkan dapat dihidupkan kembali, bahkan mendorong sektor tersebut mencapai standar global guna membuka akses pasar internasional.
“Karakteristik UMKM itu unik, karena jumlahnya mendominasi struktur perekonomian di Indonesia, dengan jumlah yang terus meningkat setiap tahunnya. Dalam dua dekade terakhir, (UKM) berkontribusi rata-rata 57 persen terhadap PDB dan menyerap 97 persen dari total tenaga kerja.” kata Menko Airlangga.
Editor : Aditya Pratama
Ikuti iNews di Google Berita
Bagikan Artikel:
Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.