
IHSG Hari Ini Ditutup Anjlok di Bawah Level 7.000, Sektor Teknologi Pimpin Penurunan
JAKARTA, iNews.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berakhir di zona merah pada sesi perdagangan terakhir. IHSG turun 32,31 poin atau 0,46 persen menjadi 6.987,328.
Pada penutupan perdagangan, Senin (5/12/2022), terdapat 160 saham yang menguat, 375 saham melemah, dan 165 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp 13,2 triliun dari 23,8 miliar saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 1,06 persen menjadi 979.154, indeks JII turun 1,3 persen menjadi 599.746, indeks IDX30 turun 1,07 persen menjadi 512.077 dan indeks MNC36 turun 0,65 persen menjadi 366.382.
Indeks sektoral energi yang menguat hanya 1,3 persen. Sedangkan mayoritas melemah, antara lain sektor bahan baku 0,75 persen, industri 1,81 persen, non siklikal 0,29 persen, siklikal 1,51 persen, keuangan 0,47 persen, kesehatan 0,66 persen, real estate 0,65 persen, teknologi 4,07 persen, infrastruktur 0,74 persen, transportasi 1,16 persen.
Sedangkan saham pemenang utama PT Millennium Pharmacon International Tbk (SDPC) naik 35,00 persen menjadi Rp 270, PT Meta Epsi Tbk (MTPS) naik 34,33 persen menjadi Rp 90 dan PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS) naik 26,25 persen menjadi Rp 101 .
Saham-saham yang termasuk saham terburuk antara lain, PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) turun 9,85 persen menjadi Rp 119, PT Techno9 Indonesia Tbk (SEMBILAN) turun 8,00 persen menjadi Rp 69 dan PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) turun 6,94 persen pada Rp161.
Sedangkan tiga saham yang paling aktif diperdagangkan adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).
Editor : Aditya Pratama
Bagikan Artikel: