liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
Bank Sentral Rusia Naikkan Suku Bunga Jadi 13 Persen Imbas Nilai Tukar Rubel Anjlok

Bank Sentral Rusia Naikkan Suku Bunga Jadi 13 Persen Imbas Nilai Tukar Rubel Anjlok

MOSKOW, iNews.id – Bank sentral Rusia menaikkan suku bunga utamanya sebesar 100 basis poin (bps) menjadi 13 persen. Hal ini merupakan peningkatan ketiga kali secara berturut-turut sebagai respons melemahnya nilai tukar rubel dan tekanan inflasi.

Mengutip Reuters, bank sentral pada bulan lalu telah mengerek suku bunga sebesar 350 bps menjadi 12 persen imbas jatuhnya nilai tukar rubel melewati angka 100 terhadap dolar dan seruan publik dari Kremlin untuk kebijakan moneter yang lebih ketat. 

Pada pertemuan hari Jumat, Bank sentral Rusia akan mempertimbangkan kenaikan suku bunga lebih lanjut pada pertemuan mendatang dan menyebut risiko inflasi tetap signifikan.

“Kami menaikkan suku bunga karena munculnya risiko inflasi dan akan mempertahankannya pada tingkat yang tinggi untuk waktu yang cukup lama, sampai kami yakin akan sifat perlambatan inflasi yang berkelanjutan,” ucap Gubernur Bank sentral Rusia Elvira Nabiullina dalam konferensi pers dikutip, Sabtu (16//9/2023).

Nabiullina menambahkan, dewan direksi telah mempertimbangkan untuk mempertahankan suku bunga, serta langkah pengetatan yang lebih agresif. 

Bank sentral mencatat bahwa untuk mencapai target inflasi sebesar 4 persen pada akhir tahun 2024 akan memerlukan suku bunga yang lebih tinggi.

Editor : Aditya Pratama

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel:

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.

IHSG Besok Berpeluang Menguat Terbatas, Intip 8 Saham Pilihan Berikut Previous post IHSG Pekan Depan Berpotensi Menguat, Ini Pendorongnya
DPR Soroti Pengembangan Pipa Gas Bumi Cirebon-Semarang Tahap II Next post DPR Soroti Pengembangan Pipa Gas Bumi Cirebon-Semarang Tahap II