liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Dialog dengan Menkeu Thailand, Sri Mulyani Bahas Penyehatan Fiskal hingga Isu Perbankan AS

ASEAN Tegaskan Komitmen Bersama Jaga Stabilitas Keuangan di Tengah Ketidakpastian Global

BALI, iNews.id – Menteri Keuangan (Menkeu) dan Gubernur Bank Sentral ASEAN menegaskan komitmen bersama untuk menjaga stabilitas keuangan di tengah ketidakpastian global.

Selain itu, ASEAN juga berkomitmen untuk memajukan integrasi keuangan di tengah ketidakpastian prospek ekonomi yang dapat mempengaruhi momentum pertumbuhan ekonomi di kawasan ASEAN.

Demikian pesan utama yang disampaikan pada Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral ASEAN (AFMGM) yang diselenggarakan atas kerja sama Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia pada 31 Maret 2023 di Nusa Dua, Bali.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral dari sembilan negara ASEAN, yaitu Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut perwakilan dari enam organisasi internasional yaitu Asian Development Bank (ADB), ASEAN+3 Macroeconomic Research Office (AMRO), International Monetary Fund (IMF), Financial Supervisory Board (FSB), Bank for International Settlements (BIS). ) dan Bank Dunia.

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan peran penting dan strategis ASEAN sebagai pusat pertumbuhan dunia.

“Kami yakin ASEAN memiliki tujuan untuk menjadi kawasan dengan pertumbuhan ekonomi yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan. Stabilitas pertumbuhan ekonomi ASEAN telah dan akan selalu menjadi bagian dari kisah ASEAN. Untuk memastikan keberhasilan ini berkelanjutan, kita harus memperkuat ASEAN’s story. kemampuan menghadapi berbagai tantangan yang telah dialami sebelumnya, diantaranya yang tidak kalah pentingnya adalah menghadapi tantangan baru yang muncul saat ini, hingga tantangan dua puluh tahun mendatang,” ujar Sri Mulyani dikutip di Nusa Dua, Sabtu (1/ 4/2023).

Berbagai upaya bersama dalam menghadapi tantangan tersebut tercermin dalam tema Kepemimpinan Indonesia yaitu ASEAN Matters: Epicentrum of Growth. Dengan tema tersebut, Indonesia berharap ASEAN tetap relevan, strategis dan penting bagi dunia, atau dengan kata lain ASEAN Matters.

Sri Mulyani menjelaskan, “Epicentrum of Growth” mencerminkan keinginan Indonesia untuk menjadikan ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi regional dan dunia. ASEAN selalu menjadi titik terang dalam perekonomian dunia, dimana kawasan ini menawarkan prospek ekonomi yang lebih menjanjikan dibandingkan prospek ekonomi dunia.

Editor : Jeanny Aipassa

Ikuti iNews di Google Berita

Bagikan Artikel:

Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.

IHSG Hari Ini Ditutup Menguat ke 6.824, 3 Saham Bank Berikut Teraktif Diperdagangkan Previous post 10 Saham Top Gainers Pekan Ini, SAGE Paling Cuan
Perusahaan Roket Milik Konglomerat Inggris PHK 85 Persen Karyawan Next post Perusahaan Roket Milik Konglomerat Inggris PHK 85 Persen Karyawan