
Adaro Energy Tetapkan Kurs Dividen Jadi Rp251,28 per Saham, Kapan Dibayar?
JAKARTA, iNews.id – PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) telah menetapkan tingkat konversi dividen interim untuk tahun buku 2022. Tingkat dividen interim ADRO mengacu pada kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada 3 Januari 2023 sebesar Rp15.572 per USD.
“Dengan demikian, jumlah dividen tunai interim yang akan dibagikan perseroan dalam mata uang rupiah adalah Rp7,78 triliun untuk 30,98 miliar saham atau Rp251,28 per saham,” kata Sekretaris Perusahaan ADRO, Mahardika Putranto dalam keterbukaan informasi BEI, dikutip. Rabu (4/1/2023).
Jelas bahwa penentuan tingkat dividen tidak akan berdampak negatif secara material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perusahaan.
Penerbit pertambangan yang dipimpin oleh Garibaldi Thohir atau Boy Thohir itu akan membagikan dividen interim tahun buku 2022 sebesar US$500 juta. Keputusan pembagian dividen tersebut telah disetujui dalam rapat direksi dan dewan komisaris perseroan pada 21 Desember 2022.
Dividen interim akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada recording date sampai dengan pukul 16.00 WIB. Berikut jadwal pembagian dividen interim ADRO:
– Dividen Kumulatif di Pasar Bersama dan Pasar Negosiasi: 30 Desember 2022
– Ex Dividen di Common Market dan Negotiable Market: 2 Januari 2023
– Dividen Kumulatif untuk diperdagangkan di Pasar Tunai: 3 Januari 2023
– Ex Dividen untuk diperdagangkan di Pasar Tunai: 4 Januari 2023
– Record Date yang berhak menerima Dividen: 3 Januari 2023
– Pembayaran Dividen: 13 Januari 2023
Editor: Jujuk Ernawati
Ikuti iNews di Google Berita
Bagikan Artikel: